Dalam Suasana Bulan Pancasila, Bawaslu Kota Madiun Membincang Pancasila dan Penguatan Demokrasi
|
Prof. Parji saat menyampaikan materi dalam acara virtual Talkshow Bawaslu Menyapa
Madiunkota.bawaslu.go.id, Kota Madiun- Masih dibulan Pancasila, Bawaslu Kota Madiun menggelar virtual talkshow bertajuk Bawaslu Menyapa dengan tema “Pancasila dan Penguatan Demokrasi di Indonesia” yang disiarkan langsung melalui LPPL Radio Suara Madiun FM 93.0 MHz dalam programnya Spektrum Kota serta ditayangkan melalui akun YouTube Bawaslu Kota Madiun, Rabu (23/06/2021).
Menghadirkan narasumber seorang guru besar Ilmu Pendidikan dan Ilmu Sosial sekaligus Rektor Universitas PGRI Madiun, Prof. Dr. H. Parji, M.Pd. yang berduet bersama Koordiv Organisasi dan Sumber Daya Manusia Bawaslu Kota Madiun, Mohda Alfian.
Prof. Parji mengawali pembahasan dalam diskusi kali ini dengan menjabarkan 6 (enam) aspek demokrasi berdasarkan nilai-nilai Pancasila, yaitu Aspek formal, materiil (substansial), normatif, optatif (tujuan), Organisasi dan Semangat.
“secara formil sudah bagus demokrasi kita, menyelenggarakan Pemilu rutin lima tahunan, secara subtantif sudah mulai bagus dengan adanya kebebasan, yang menjadi PR kita dari aspek optatifnya, sekarang banyak yang belum menyadari bahwa demokrasi itu hanyalah sarana bukan tujuan. Tujuannya adalah kesejahteraan rakyat. Ini banyak yang belum menyadari,” terang Prof. Parji
Koordiv OSDM Bawaslu Kota Madiun, Mohda Alfian saat menyampaikan statment dalam kegiatan Virtual Talkshow Bawaslu Menyapa
Dalam kesempatan yang sama, Mohda Alfian menyampaikan bahwa sistem demokrasi bangsa Indonesia sudah mengalami berbagai era. Sejak demokrasi terpimpin, liberal, Pancasila hingga reformasi.
“perbaikan demokrasi secara substansi dimulai sejak era reformasi, yang mana hingga sekarang ini harus terus kita perkuat. Kami selaku bagian dari penyelenggara Pemilu terus berupaya melibatkan masyarakat untuk turut serta menjadi pengawas partisipatif agar aspek demokrasi substansial kita semakin baik,” jelas Mohda.
Diskusi kali ini cukup menarik, banyak masyarakat yang terlibat dengan mengajukan pertanyaan kepada kedua narasumber yang menambah khazanah keilmuan dalam virtual talkshow kali ini.