Bawaslu Kota Madiun Ikuti Peer Learning Volume 1, Perkuat Kinerja Kelembagaan

madiunkota.bawaslu.go.id, Kota Madiun – Bawaslu Kota Madiun mengikuti kegiatan Peer Learning Vol.1 dengan Sub Tema Peningkatan Kinerja Kelembagaan yang digelar secara daring melalui Zoom Meeting.(Kamis,11/9/2025)

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Timur sebagai tindak lanjut dari aksi Penguatan Kelembagaan yang sebelumnya telah dilaksanakan oleh beberapa pilot project Bawaslu Kabupaten/Kota. Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur, A. Warits menyampaikan bahwa forum Peer Learning ini tidak hanya menjadi ruang berbagi pengalaman, namun juga wadah untuk melahirkan strategi baru dalam meningkatkan efektivitas kinerja kelembagaan.

“Melalui forum ini, diharapkan lahir strategi baru dalam meningkatkan efektivitas kinerja kelembagaan, terutama dalam mendukung tugas dan weweang Bawaslu sebagai penyelenggara pengawasan Pemilu,” ujar pria asal sumenep itu

Bawaslu Kota Malang menjadi narasumber utama dalam kegiatan Peer Learning yang diikuti Bawaslu Kota Madiun bersama seluruh jajaran Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Pihaknya memaparkan pengalaman dalam menindaklanjuti pilot project. Bawaslu Kota Malang langsung bergerak dengan melakukan konsolidasi internal dan perencanaan awal. Pada minggu kedua, fokus diarahkan pada monitoring anggaran, sementara minggu ketiga digunakan untuk pemetaan regulasi terkait beban kerja dan sumber daya manusia.

Kegiatan Peer Learning ini diharapkan tidak sekadar menjadi forum diskusi, tetapi juga menjadi momentum penting bagi seluruh Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur untuk memperkuat kapasitas kelembagaan. Selain itu, bisa menjadi bukti nyata bahwa kerja kolaboratif, sistematis, dan konsisten dapat menghasilkan peningkatan kinerja yang nyata dalam mengawal demokrasi.

Ketua dan Anggota Bawaslu Kota Madiun, Kepala Sekretariat, Kasubbag Administrasi dan Jajaran Staf Bawaslu Kota Madiun mengikuti jalannya forum dari ruang pojok pengawasan  Bawaslu Kota Madiun mendukung agenda penguatan kelembagaan sebagai bagian dari upaya menjaga marwah demokrasi dan pengawasan pemilu yang lebih partisipatif.