Perempuan Dalam Mengawasi Beserta Tips dan Trik Menjaga Kesehatan

Madiunkota.bawaslu.go.id, Kota Madiun - Keberadaan seorang perempuan dalam bidang apapun selalu dibutuhkan perannya, tidak hanya dirumah namun juga aktivitas lainnya seperti diperkantoran. Oleh karenanya Bawaslu merasa perlu untuk membahas tentang perempuan dalam melaksanakan pengawasan, khususnya dalam situasi pandemi Covid-19.

Hari Senin 27 Juli 2020 Bawaslu Jawa Timur mengadakan webinar yang membahas khusus peranan perempuan. Webinar tersebut diberi tema, “Tips & Trik Sehat Mengawasi Pilkada” bisa di simpulkan jika perempuan dalam mengawasi sangat penting dan dibutuhkan namun mengedepankan kesehatannya juga tidak boleh dilupakan.

Bawaslu Kota Madiun ikut andil menjadi peserta dalam webinar tersebut, meskipun Kota Madiun bukan termasuk yang menyelenggarakan Pilkada Tahun 2020, namun sebagai lembaga pengawas adalah suatu kewajiban untuk mengikuti kegiatan dimaksud, karena diyakini akan banyak manfaat yang diperoleh, dan manfaat tersebut nantinya bisa bermanfaat dimasa mendatang pada saat penyelenggaraan Pilkada di Kota Madiun, meskipun pada saat itu sudah tidak lagi terjadi pandemi Covid-19 seperti saat ini.

Hadir dalam webinar pagi itu adalah Ketua Bawaslu Kota Madiun Kokok Heru Purwoko, Anggota Bawaslu Kota Madiun Mohda Alfian dan Yakobus Wasit Supodo, beserta sejumlah staf perempuan juga Nampak mengikuti, dan suatu kebetulan Bawaslu Kota Madiun dijajaran komisioner tidak ada perempuannya. Mereka Nampak serius dan menyimak kegiatan dimaksud, dikarenakan narasumber yang dihadirkan sangat berkualaitas.

Narasumber yang dihadirkan pada kegiatan webinar tersebut adalah Apt. Nurus Sobah, merupakan Dosen Fakultas Famasi Universitas Brawijaya, kemudian dr. Farhat Surya Ningrat, merupakan ketua IDI Kabupaten Bangkalan sekaligus sebagai pengurus IDI Jawa Timur, dan Lolly Suhenty, adalah Anggota Bawaslu Jawa Barat. Selain narasumber tersebut hadir Anggota Bawaslu RI Rahmat Bagja yang nantinya akan bertindak sebagai keynote speaker pada kegiatan tersebut.

Acara tersebut dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur Moh Amin, tepat pada pukul 10.00 WIB, dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih sekaligus memberikan ucapan selamat datang dan selamat mengikuti kegiatan tersebut, sekaligus menyampaikan pentingnya menjaga kesehatan bagi jajaran pengawas, sehingga nantinya akan ada manfaat yang diperoleh lewat webinar ini.

Selanjutnya acara langsung menuju kepada Rahmat Bagja Anggota Bawaslu RI yang merupakan keynote speaker pada webinar tersebut. Dari banyak yang beliau sampaikan ada satu pernyataan yang beliau sampaikan yang tentunya penting untuk digaris bawahi.

“Kesehatan jajaran pengawas maupun kesehatan di masyarakat adalah salah satu kunci kesuksesan penyelengaraan Pilkada serentak Tahun 2020,” ucap Rahmat Bagja, di acara Webinar tersebut.

dr. Farhat Surya Ningrat sebagai pembicara selanjutnya menyampaikan kepada peserta, dalam pencegahan penularan Covid-19, utamanya bagi jajaran penyelenggara Pilkada serentak Tahun 2020. Menurut Ketua IDI Kabupaten Bangkalan tersebut ada yang perlu dipahami dari diri kita yaitu tentang imunitas atau kekebalan, yang merupakan factor penting pada manusia.

Pada masa Pandemi Covid-19 saat ini menurutnya lingkungan disekitar kita sangatlah berpengaruh, untuk pencegahan mata rantai Covid-19, maka perlu sering mencuci tangan, memakai masker, serta menjaga jarak. Hal ini penting meskipun nantiya jajaran pengawasn melaksanakan pengawasan namun melakukan protocol kesehatan adalah wajib hukumnya.

Tidak berbeda jauh Apt. Nurus Sobah, juga banyak menyampaikan trik dan tips dalam menjaga kesehatan dimasa pandemic seperti saat ini, bagi jajaaran pengawas. Memastikan dan menjaga kesehatan adalah  paling utama karena imunitas kita harus selalu terjaga, dan paling utama mengedapankan protoKol kesehatan yaitu mencuci tangan dengan sabun dan air mangalir, memakai masker dimanapun tempatnya, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan. Agar kesehatan terjaga perlu kiranya asupan makanan yang bernutrisi, istirahat yang cukup, serta suplemen penunjang lainnya.

Bertindak sebagai narasuber selnjutnya adalah Lolly Suhenty Anggota Bawaslu RI, sama dengan Rahmat Bagja beliau juga menyampaikan pentingnya kesehatan baik kepada jajaran pengawas maupun masyarakat secara luas, karena menurut beliau hal ini akan mempengaruhi kesuksesan Pilkada Tahun 2020.

Beliau kembali menegaskan pemilihan dimasa pandemi seperti saat ini akan dipengaruhi tingkat kesehatan di masyarakat, namun disisi lain adalah merupakan amanat demokrasi dan perlindungan hak rakyat.

Untuk menunjang pelaksanaan pengawasan pilkada maka telah diterbitkan banyak surat keputusan, maupun Surat Edaran, untuk menunjang kinerja pengawsan. Seperti kita ketahui bersama jika pada Pilkada serentak Tahun 2020 akan diikuti oleh 270 daerah pemilihan, dengan rincian 9 Provinsi, 324 Kabupaten, dan 37 Kota. Pelaksananaan pemungutan suara akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2020, yang merupakan penundaan yang harusnya dilakanakan pada bulan September 2020.(bud)